Kabar-Indonesia.com | Pacitan - Kondisi jalan Nasional Pavotan - Solo kembali rusak. Terutama di wilayah Kecamatan Pringkuku. Padahal, jalan ini baru diperbaiki tambal sulam sekitar dua bulan lalu, namun di tempat yang di tambal tersebut sudah berlobang lagi.
Dengan kondisi seperti itu akan sangat membahayakan para pengendara apa pagi pada malam hari, selain lobang yang cukup dalam dan di genangi air, dan juga tidak hanya satu titik saja yang mengalami kondisi serupa.
“Jalan yang belum lama di tambal sulam kino sudah berlobang lagi, dan ini di dekat tikungan serta ada di lokasi yang tanpa lampu penerangan jika malam hari, ini sangat berbahaya bagi pengendara yang melintas,"ujar Paino salah satu masyarakat penguna jalan kepada awak media, Senin (09/01/2023).
Ia menyebut, perbaikan jalan hanya tambal sulam dan kemungkinan material nya untuk menambal tidak sesuai dan asal jadi saja sehingga tidak bisa bertahan lama dan kembali rusak. Terlebih, jalan tersebut sering dilalui truk bermuatan berat.
“Ya seperti itu lah kondisi jalan nya, banyak lobang-lobang,sepertinya pengerjaan nya asal jadi saja,"tambahnya.
"Kondisi jalan lebih berbahaya bila hujan deras karena lubang cukup dalam itu tertutup genangan air,"imbuhnya.
Sesuai pantauan awak media di lapangan, tingkat kedalaman lubang berkisar 5-10 sentimeter dengan lebar sekitar 30 sentimeter. Dan jika kondisi hujan para pengendara harus lebih berhati-hati karena tidak terlihat jika banyak lobang.
Tak jarang, terlihat pengendara roda dua terperosok ke jalan berlubang hingga terjatuh. Selain di pinggir, jalan berlubang juga terlihat di tengah-tengah dan bukan hanya di satu lokasi saja, padahal itu merupakan jalan Nasional yang ada di wilayah Kabupaten Pacitan.
Sementara itu Dinas PU Bina Marga Jalan Nasional Wilayah Pacitan saat akan di konfirmasi sangat sulit di temui dengan berbagai alasan bahkan terkesan menghindar dari awak media.Hingga berita ini di tulis dinas terkait tersebut masih menutup diri.(tyo)
