Kabar-Indonesia.com | Pacitan - Gendhing Ladrang Bima Kurda mengiringi langkah Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji beserta Ibu Efi Nur Bayuaji keluar dari rumah dinas menuju Pendopo Mas Tumenggung Djogokarjo. Di pendopo Agung Kabupaten Pacitan itu sudah menunggu para undangan lengkap dengan busana beskap khas Jawa.
Kirab prosesi hari jadi ke 278 Kabupaten Pacitan, Minggu berlangsung dengan balutan budaya kental. Kirab dipimpin oleh Panglima Kabupaten membawa serta para Abdi Putri. Mereka sekaligus merupakan pemain Tari Bedhaya (tari selamat datang).
Hikmatnya prosesi Hajatan tersebut dirasakan semua tamu undangan yang hadir, Salah satu dari ratusan undangan adalah Legislator dari Partai Demokrat Rudi Handoko, menurutnya momen bertambahnya usia Kabupaten Pacitan bisa menjadi cambuk dalam meningkatkan etos kerja.
Berkarya dan bekerja untuk lebih baik, lebih semangat lagi demi terwujudnya kabupaten Pacitan yang Tata Pramana Hargeng Praja. Yakni, bersatunya tekat antara pemerintah, Legislatif dan masyarakat mencapai pemerintahan yang arif bijaksana sejahtera dan bahagia.
“Peringatan hari jadi ke-278 Kabupaten Pacitan dengan semboyan Nyawiji Pacitan Mukti ini semoga menjadi sarana bagi seluruh stakeholder untuk mawas diri,agar lebih baik dan hisa mensejahterakan warga masyarakat Pacitan,”ujar Rudi usai prosesi Hari Jadi Pacitan, Minggu (19/02/2023).
Lebih lanjut Rudi mengatakan, Jika Dewan Perwakilan Rakyat Daerah akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mensukseskan sligan Nyawiji Pacitan Multi bagi seluruh masyarakatnya.
"Selamat Hari Jadi Kabupaten Pacitan ke 278, Semoga masyarakatnya bisa adem,ayem tentrem serta sejahtera kehidupan dan perekonomiannya,"tandasnya.
Prosesi Hari Jadi Kabupaten Pacitan turut dihadiri tamu kehormatan dari kabupaten tetangga serta sejumlah tokoh. Diantaranya anggota DPR RI Dapil 7 Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), Kepala Bakorwil Madiun, Wakil Walikota Sawahlunto, Perwakilan dari Kabupaten Gunung Kidul, Wonogiri, Ponorogo, Trenggalek.(tyo)