Kabar-Indonesia.com | Pacitan - Pasangan Calon Presiden nomor urut 1, Anis Baswedan dan Muhaimin Iskandar, menegaskan bahwa persoalan pertanian dapat diatasi dengan keputusan politik. Kesejahteraan petani bisa didongkrak asalkan ada keseriusan pemerintah dalam mengatasinya.
Hal tersebut seperti di sampaikan Tim Kampanye Nasional AMIN Fahmi Rosyadi yang mengungkapkan, potensi ekonomi petani di Indonesia sangat besar karena kebutuhan pangan yang tidak bisa ditunda lagi.
”Pangan nasional ini adalah pasar besar sekali yang mestinya bisa mendongkrak kesejahteraan petani,”ucapnya saat orasi di hadapan ratusan pendukung AMIN di Kecamatan Punung Pacitan, Minggu (28/01/2024) sore.
Menurut dia, kesejahteraan petani bisa didongkrak asalkan ada keseriusan pemerintah dalam memberikan sarana-prasarana untuk berproduksi. Karena itu, keputusan politik sangat penting.
"Bahwa lumbung pangan yang mengalami kegagalan hingga puluhan triliun rupiah harus dihentikan. uang puluhan triliun rupiah seharusnya digunakan untuk membuat pabrik pupuk,"tambahnya.
Selain itu, kata Fahmi, petani juga butuh akses lahan. Peraturan presiden tentang reforma agraria sudah ada sejak bertahun-tahun, tetapi tidak dijalankan. Apabila menang dalam Pemilu 2024, Paslon 1 (AMIN) berjanji langsung merealisasikan reforma agraria.
Ia juga menyinggung persoalan adanya mafia pupuk. Ia menjelaskan, mafia pupuk muncul karena adanya uang dari pemerintah untuk membantu subsidi kepada industri pupuk. Seharusnya petani mendapatkan subsidi pupuk secara langsung.
Ia menyebut adanya mafia karena harga pupuk dari produsen yang murah tidak diberikan kepada petani, tetapi diberikan kepada pihak lain. Fahmi menegaskan, persoalan mafia ini harus dihentikan.
Sementara itu Fibi Irawan mengajak semua lapisan masyarakat di Pacitan untuk mensukseskan dan memenangkan Pasangan nomor urut 1 (AMIN) pada pilpres tahun 2024 yang tinggal 2 pekan lagi.
"Mari bersama PKB, Nasdem,PKS dan Partai Umat kita menangkan Calon Presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024 agar para petani bisa sejahtera,"tandasnya.(tyo)
